Selasa, 09 April 2013

Bertabur Diskon, Perayaan Ulang Tahun Pertama Lazada.co.id



Jakarta - Di usia yang sangat muda, Lazada.co.id tumbuh sangat pesat di dunia e-commerce Indonesia. Bahkan Lazada.co.id berhasil menjadi toko online terbesar di Indonesia berdasarkan peringkat Alexa.com. Per April 2013, Lazada.co.id berhasil masuk dalam 40 besar website teratas di Indonesia dengan lebih dari 500.000 likes di Facebook dan 250.000 web visitor setiap harinya.

Lazada.co.id resmi live pada 15 Maret 2012 dengan empat kategori produk dan total 4.000 produk. Hanya satu bulan setelah live, Lazada.co.id telah melayani customer-nya yang ke-1000. Saat ini Lazada.co.id memiliki ratusan ribu produk dari 3.000 subkategori yang berbeda. Mulai dari elektronik, gadget, produk kecantikan dan kesehatan, mainan, kebutuhan rumah tangga, serta masih banyak lagi.

CEO Lazada Southeast Asia, Maximilian Bittner mengatakan jumlah pengunjung website atau transaksi dalam sehari memang penting, tapi bukan prioritas satu-satunya. “Lebih penting adalah berapa banyak customer yang bisa kami buat bahagia hari ini,” kata Max dalam konferensi pers perayaan ulang tahun pertama Lazada.co.id di Decanter Wine House, Jakarta Selatan pada hari Senin (8/4).

Maka itu ada suatu program yang disebut Lazada Promise. Setiap produk dengan cap Lazada Promise menjanjikan jaminan harga terbaik, jaminan pengiriman dan jaminan kepuasan pelanggan. Dalam acara konferensi pers hari itu, selain Maximillian Bittner, turut hadir Managing Director Lazada.co.id, Magnus Ekbom; Managing Director Lazada.co.id, Tom Damek; dan Managing Director Buying Lazada.co.id, Martell Hardenberg.

Untuk merayakan ulang tahunnya yang pertama, Lazada.co.id mengadakan program Lazada Award, dimana puluhan produk yang masuk dalam nominasi Lazada Award merupakan pilihan dari produk-produk paling menarik sepanjang tahun 2012 melalui penjualan dan voting. Tidak seperti penghargaan biasa, Lazada Award memberikan diskon hingga 60% untuk semua produk nominasi. Hanya tiga hari! Mulai dari 8 April hingga 10 April 2013.

Putri Indonesia 2013 Whulandary Herman ternyata juga seorang penggemar situs belanja online. “Saya suka masak jadi paling sering beli peralatan masak di Lazada.co.id. Barang pertama yang saya beli di Lazada.co.id itu panci penggorengan dan saya puas,” kata Whulandary saat dijumpai dalam acara perayaan ulang tahun pertama Lazada.co.id.

Wanita asal Sumatera Barat tersebut mengaku mulai mencoba berbelanja online sejak 2-3 tahun lalu. “Awalnya coba beli satu-satu dulu. Kalau bagus, saya akan beli lagi. Saya suka belanja online karena banyak barang yang unik-unik dan sulit ditemukan di toko biasa. Selain peralatan masak, saya juga suka membeli aksesoris yang lucu-lucu termasuk kosmetik dari Mustika Ratu,” pungkas Whulandary.

Jangan sampai kelewatan promo khusus ulang tahun pertama Lazada.co.id. Siapa tahu produk incaran Anda termasuk dalam nominasi Lazada Award. Cek dan nikmati diskonnya di sini (http://www.lazada.co.id/lazada-award-nomination/?homepage=1).

Berikut ini adalah daftar lengkap pemenang Lazada Award 2013:
  • Best Camera-phone : Samsung Galaxy S 3
  • Most Wanted Women’s Watch : Giordano 1606-03
  • Most Wanted Computer : Samsung DP700A3D
  • Most Wanted Baby Care : Peg Perego Pliko
  • Best Value Phone : Blackberry Armstrong
  • Most Wanted Tablet : Asus Nexus 71B04
  • Most Wanted Beddings : Bloomingdale Pel
  • Most Wanted Headphones : Sony MDR IF140K
  • Most Wanted Football Jersey : Nike Manchester
  • Most Wanted Ultrabook : Samsung NP370R4E
  • Most Wanted Woman Bag : Yongki Komaladi
  • Most Wanted Men’s Fragrance : ST Dupont HOMME
  • Most Wanted Men’s Bag : Gresshopper Deni
  • Best DSLR : Canon EOS 1100D
  • Best Value Kitchen Appliance : Midea C21-SK 2105
  • Most Wanted Beauty Appliance : Vidal Sasoon 10
  • Best Featurephone Handphone : Samsung Keystone
  • Most Wanted Cookware : Vicenza satu set
  • Most Wanted Fitness Product : Sliding Trainer
  • Most Wanted Suitcase : Rich Polo Koper
  • Most Wanted TV : Sony KLV-32EX33A
  • Most Wanted Women’s Fragrance: Guess Eau de per
  • Best Value Clothing Care : Oxone garment St
  • Most Wanted Pocket Camera : Fujifilm Finepix
  • Most Wanted Toy : NERF MAVERICK
  • Most Wanted Mens Watch : SONY Smartwatch
info : detik.com

Angkatan Laut AS Perkenalkan Senjata Laser Tercanggih

Senjata laser LaWS milik Angkatan Laut ASAngkatan Laut Amerika Serikat awal pekan ini mengumumkan siap mengerahkan senjata tercanggih dalam waktu dekat di kapal perang mereka. Ini berupa senjata laser yang bisa menembak jatuh pesawat nirawak ukuran kecil dan melumpuhkan kapal musuh.

"Masa depan sudah tiba," kata Peter Morrison dari Kantor Penelitian Angkatan Laut AS, seperti dikutip kantor berita Reuters, dengan bangga. Dia khusus bekerja di bagian Program Teknologi Laser Angkatan Laut AS.

Bernama Laser Weapon System (LaWS), senjata ini digadang-gadang sebagai langkah maju untuk mengubah moda peperangan. LaWS bergantung pada energi listrik sehingga hemat biaya. Satu tembakan seharga tidak sampai US$1.

"Bandingkan dengan ratusan ribu dolar yang harus dikeluarkan untuk menembakkan sebuah rudal, kapabilitas senjata ini sangat berguna," kata Laksamana Muda Matthew Klunder, Kepala Penelitian Angkatan Laut AS dalam laman resminya.

Menurut seorang pejabat, biaya pembuatan satu unit LaWS antara US$31 juta hingga US$32 juta. Prototipe senjata itu akan dipasang di kapal perang USS Ponce, yang tengah dikerahkan di perairan Timur Tengah. Senjata itu disiapkan mulai dipakai pada tahun fiskal 2014.

Klunder mengungkapkan bahwa senjata ini juga disiapkan menangkal datangnya rudal musuh. Rudal apapun diyakini tidak akan bisa menghindar dari tembakan LaWS yang berkecepatan cahaya.

Kongres AS memuji kecanggihan senjata laser milik Angkatan Laut itu. Namun, Kongres juga mencatat sejumlah kekurangan, salah satunya laser itu bisa berbahaya bagi satelit maupun pesawat lain yang berada di sekitar sasaran. Selain itu, kemampuan teknologi laser masih harus diuji lagi bila digunakan di cuaca ekstrem.

"Laser bisa jadi tidak akan bisa berfungsi baik, atau bahkan tidak berfungsi sama sekali, di tengah hujan maupun kabut. Ini harus dibuktikan di kondisi cuaca apapun," demikian laporan dari Kongres pada 14 Maret lalu. 

Mana Lebih Murah, Produksi iPhone 5 atau Galaxy S4?

Samsung Galaxy S4 dan Apple iPhone 5Kompetisi antara Samsung dan Apple terus berjalan dan makin panas. Perusahaan Korea Selatan mengandalkan generasi terbaru smartphone, Galaxy S4, sementara Apple menjagokan iPhone 5.

Namun, meski Samsung Galaxy S4 unggul telak dibandingkan iPhone 5, ada satu hal yang membuat Apple lega. Bila ditinjau dari aspek biaya produksi, menurut lembaga riset pasar HIS iSuppli, ternyata ongkos membuat Samsung Galaxy S4 lebih mahal dibandingkan iPhone 5.

Cbsnews melansir, 8 April 2013, iSuppli menunjukkan iPhone 5 versi terendah, versi 16 GB, memakan biaya produksi US$196, setara Rp1,9 juta. Biaya ini sudah termasuk material.

Untuk versi 32 GB, biaya produksinya diperkirakan US$217, atau setara Rp2,1 juta, dan versi 64 GB merogoh US$238, atau sekitar Rp2,33 juta.

Sebagai perbandingan, Samsung Galaxy S4 model 16 GB memakan biaya produksi sekitar US$244, atau setara Rp2,39 juta, per unit. Harga itu termasuk US$236 untuk material dan US$8,5 untuk proses produksi.

Berdasarkan paparan di atas, jelas biaya produksi Galaxy S4 lebih mahal US$48, atau Rp470 ribu, per unit dibandingkan iPhone. Sementara ongkos produksi untuk versi S4 LTE versi 16 GB, lebih murah US$3, atau Rp29 ribu.

Dibandingkan Galaxy S III

Perkiraan biaya produksi Samsung, menurut pengakuan IHS, tidaklah pakem dan bisa jadi biaya produksi akan berubah, setelah perusahaan benar-benar mengambil pengerjaan bagian perangkat iPhone.

Estimasi sementara menunjukkan biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memproduksi S4 lebih besar secara signifikan ketimbang pembuatan S3 yang hanya US$213 atau Rp2,08 juta.

Samsung menyebutkan, ini disebabkan adanya peningkatan komponen pada S4.

"Meski perangkat keras S4 tak berbeda secara radikal dari S3 yang diperkenalkan April 2012, biaya S4 sudah termasuk beberapa update komponen penting yang meningkatkan fungsi dan biaya bill of material (BOM)," kata Vincent Leung, analis senior standar biaya IHS, dalam pernyataannya.

BOM merupakan daftar biaya material mentah, termasuk perakitan, bagian dan kuantitas semua yang dibutuhkan untuk menghasilkan sebuah produk akhir.

"Di antara upgrade itu, yaitu layar full HD yang lebih luas, peningkatan prosesor, dan peningkatan sensor baru yang menetapkan rekor tertinggi untuk jumlah perangkat dalam desain smartphone," tambahnya.

Biaya smartphone Samsung yang lebih tinggi memberikan keuntungan bagi Apple. Perusahaan yang didirikan Steve Jobs ini mengalokasikan uang perusahaan untuk inovasi, pemasaran produk sampai meningkatkan kompetisi harga.

Senin, 08 April 2013

10 Alasan Utama, Kenapa Android Lebih Baik Daripada iPhone

Persaingan di antara smartphone kian hari kian memanas, dan ibaratnya laga duel, ada dua jenis Operating System yang mendominasi di jagad gadget.
Yaitu, Android dari Google, dan iPhone dari Apple.
Keduanya sama-sama bagus.
Tapi di beberapa aspek, Android mungkin adalah pilihan yang jauh lebih bagus untuk kalian, dibandingkan iPhone.
Dan inilah beberapa aspek dari smartphone (dan tablet) Android, yang merupakan suatu keunggulan yang lebih baik daripada iPhone.

Android | eetimes.com
  1. Memori eksternal yang bisa ditambah (Expandable Storage)
    Kita biasa menggunakan handphone sebagai tempat menyimpan segalanya, mulai dari dokumen, e-book, foto, musik, hingga video, karena itu terkadang built-in memory saja tidak cukup. Untungnya, di luar sana banyak sekali smartphone Android yang menyediakan slot memori eksternal (micro sd) , untuk menambah kapasitas penyimpanan. Dan hal itu lebih murah, daripada mengeluarkan uang sekitar satu juta rupiah untuk membeli iPhone model yang sama, dengan kapasitas memori yang lebih besar.
  2. Navigasi built-in
    Sejak diluncurkan sekitar empat tahun lalu, iPhone masih belum mempunyai aplikasi navigasi built-in. Google Maps sudah cukup baik, jika kalian hanya membutuhkan petunjuk arah di iPhone, namun tanpa petunjuk visual dan audio, seperti yang ada pada smartphone Android. Ada rumor bahwa Apple akan memperbaiki hal ini di iOS 6, sekaligus peluncuran Apple Maps.
    Tapi saat ini, aplikasi maps pada Android masih lebih baik.
  3. Banyak pilihan hardware
    Jika kalian bukanlah orang yang senang dengan sesuatu yang mainstream, maka model iPhone yang hanya itu-itu saja, mungkin akan terasa tidak cocok dengan seleramu. Berbeda dengan Android yang mempunyai banyak sekali pilihan smartphone. Masing-masing mempunyai ukuran layar, kapasitas memori, kecepatan prosesor, harga, dan lain-lain, yang bervariasi. Apabila spesifikasi hardware adalah kriteria penting untuk kalian, maka Android adalah pilihan terbaik.
  4. Tidak ada batasan aplikasi yang bisa diinstal
    Apple sangat pilih-pilih dalam menentukan aplikasi apa saja yang mereka perbolehkan untuk diinstal di iPhone kalian. Walau Google mempunyai proses review aplikasi yang sama di Play Store, namun pemilik handphone Android masih diperbolehkan untuk menginstall aplikasi dari pihak ketiga secara bebas, sesuai yang mereka inginkan. Proses ini dinamakan sideloading, dan membuat Android terbuka dengan tweaks dan modifikasi yang keren-keren.
  5. Handphone Android high-end biasanya yang lebih dulu mengimplementasikan hardware terbaru dan tercanggih
    Karena handphone Android terus keluar sepanjang tahun, kamu akan lebih mudah untuk mendapatkan hardware terbaru dan tercanggih, jauh sebelum Apple menambahkannya pada iPhone. Contohnya, Android adalah smartphone pertama yang menawarkan kecepatan data 4G, dengan daya tahan baterai yang super lama (seperti Droid Razr Maxx), dan kamera dengan kecepatan shutter yang sangat mengagumkan (seperti HTC One X). Apple biasanya lebih lama dalam mengadopsi teknologi-teknologi mobile terbaru.
  6. Home screen yang bisa diatur sesuai selera
    Semua Android phone memberikan kalian pilihan untuk mendesain home screen sesuai dengan selera masing-masing. Dibandingkan dengan hanya baris dan baris aplikasi seperti yang ada pada iPhone, kalian bisa menambahkan widgets, control panels, dan bahkan pintasan untuk speed dial di home screen.
  7. Integrasi yang sangat sempurna dengan aplikasi dan layanan terbaik dari Google
    Google membuat beberapa aplikasi web terbaik, seperti GMail, Google Calendar, Google Docs dan Google Maps, itu hanya sedikit contoh. Dengan Android phone, semua yang harus kalian lakukan hanyalah log-in ke dalam akun Google kalian, sekali, dan selanjutnya semuanya akan otomatis tersinkronisasi. Apple menawarkan fitur yang sama pada iCloud, tapi sayang aplikasi dan layanannya masih belum sebagus kepunyaan Google.
  8. Lebih banyak pilihan default apps untuk web browsing, email, calendar, etc
    Sebenarnya ada banyak sekali alternatif aplikasi browser, email, dan kalender untuk iPhone. Dan banyak diantara mereka yang sangat bagus. Sayangnya, kalian tidak bisa mengesetnya sebagai default app di iPhone. Misalnya walaupun kalian menggunakan aplikasi email klien Sparrow for iPhone yang sangat bagus, tapi aplikasi bawaan iPhone-lah yang akan dijalankan setiap saat kamu mengeklik alamat email yang ada di aplikasi lain atau browser. Android memberikanmu pilihan untuk menggunakan aplikasi apapun sebagai default aplikasi untuk email, browser, kalender, picture viewer, dan lain-lain. Yang artinya kalian bisa selalu menggunakan aplikasi favorit kalian.
  9. Multitasking pada Android, masih jauh lebih baik
    Kita masih belum bisa mengatasi betapa buruknya masalah multitasking pada iPhone. Sangat amat susah untuk membuka kembali aplikasi yang kalian inginkan di iPhone. Solusi yang ditawarkan Android, jauh lebih elegan, khususnya di Android keluaran terbaru. Semua yang harus kalian lakukan hanyalah menekan tombol multitasking di taskbar dan daftar dari aplikasi-aplikasi yang baru kalian buka akan muncul pada layar. Tap aplikasi untuk membukanya atau swipe (geser) untuk menutupnya.
  10. Integrasi dengan social network dan berbagai layanan online
    Kita berbagi banyak hal yang ada pada smartphone kita, dengan menggunakan bermacam-macam layanan.
    Di iPhone, biasanya kita harus membuka aplikasi terpisah satu persatu ketika kita ingin posting sesuatu ke Facebook, LinkedIn, Evernote, Dropbox dan lain-lain. Dengan Android, semua layanan tersebut menjadi satu tergabung pada operating system, sejak kalian menginstall aplikasi tersebut. Ingin berbagi foto? Kalian bahkan tidak perlu meninggalkan aplikasi camera, cukup tekan tombol share dan pilih layanan yang ingin kalian pakai. Mudah.
sumber : businessinsider.com/sai

Jumat, 05 April 2013

KIA Ready to Fight Toyota 86

 
California - the sports car market is considerably less than the other segments. Even so it does not mean the competition deserted.

Because KIA reportedly planning to prepare a sports variant ready juxtaposed with the Toyota 86. Similarly, as quoted by Autocar, Friday (05/04/2013).

This startling news directly addressed by design boss KIA in California USA, Tom Kearns. By saying Kia need a sports car to help the emotional appeal of a brand.

"We are definitely going to make one, if we do it our way," he said, stressing that it is his personal opinion.

The man even said what variant will be owned KIA to rival other manufacturers.

"I think we have to give birth coupe than the convertible. Or maybe a cabrio will also be fun, but the coupe is more popular in the U.S.," he said

"Or maybe something like the Scion FR-S (the U.S. version of the Toyota 86), it was very enjoyable, affordable and has a rear-wheel drive, it would be great (new option)," he added.

Although still in wishful thinking, like generations of Korean sports car that one is obliged awaited.

Inside China's plane 'supermarket'

China aviationGLEAMING new helicopters and small planes worth millions of dollars are on show at Beijing's first "aircraft supermarket", but some wealthy private buyers will still face curbs when taking to the skies.
"Selling airplanes in China is as easy as selling cabbages," said Zhang Changyi, a manager at the "supermarket", standing beside an imported French helicopter.
The dealership opened this week in a cluster of buildings surrounded by farmland on the edge of the capital, offering a range of small aircraft aimed at business executives and priced at up to 50 million yuan ($8 million).
Zhang hopes to profit from the growing ranks of wealthy Chinese aspiring to own private aircraft, even though airspace restrictions mean some customers will be flying in the face of the law.
"We've sold three aircraft in the last four days," he said, walking through a warehouse filled with gliders and light aeroplanes. "Our ideal customers are the heads of listed companies."
Private plane ownership in China is still miniscule compared to countries like the US. State media reported only 150 such aircraft registered in 2011, despite an estimated one million millionaires as a result of the nation's economic boom.
Facilities at the dealership are still basic despite the buyers' wealth. Instead of a high-tech control tower, the grassy runway - a recently converted field - is flanked by a tractor and several rabbit hutches.
Overseas aviation companies are itching to break into the emerging market, Zhang added. "I get calls from foreign air firms almost every day, they are desperate to sell in China," he said.
Chinese airspace is controlled by the military and only open to private fliers who pass through a complex approval system, although some buyers are happy to risk fines of 10,000 to 100,000 yuan for violating the rules.
Reports of "black flights", as the clandestine trips are known in Chinese media, reveal a wealthy elite paying out for the privilege of zooming to work in a private plane or helicopter.
China aviation
"If I'm fined, then I'll pay up," said Dai Xiang, a 43-year-old businessman from the southwestern province of Sichuan, after buying a two-seater Slovenian "Pipistrel" plane.
He expects the days of "black flights" to end soon. "Regulations on low-altitude flying are becoming more relaxed... and I hope that continues," he told AFP.
As an initial move authorities will ease a ban on low-altitude flying in seven cities starting this year, state media reported.
Zhang said his customers can fly inside a four-kilometre area surrounding the brokerage - run by a Beijing flying club - at heights of up to 500 metres, under an agreement with a local air force base.
"We all know that the skies need to be opened up, but some departments are reluctant," said a pilot at the school wearing a dark uniform and black aviator sunglasses, who asked not to be named because of his military connections.
"Things are becoming more open, it's an unstoppable trend," he added, before climbing into a pristine green helicopter, sending dust flying and rabbit ears twitching as he took to the air for a test flight.
There are also other challenges, such as imported aircraft rarely coming with Chinese documentation.
"The instruction manual is in Russian," the pilot said of a helicopter recently arrived from Ukraine. "We don't understand a word of it."
China aviation

news